Kapasitas PLTU Tanjung Jati B unit 5 dan 6 adalah 2x1000 MW, berlokasi di Desa Tubanan, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Total biaya investasi untuk proyek PLTU Tanjung Jati B Unit 5 dan 6 mencapai US$ 4 miliar atau setara dengan Rp 53 triliun dan merupakan pembangkit milik swasta (Independent Power Producer/IPP) Sumitomo Corporation, Kansai Electric Power Co.Inc dan PT United Tractors Tbk.
Pembangunan proyek PLTU Tanjung Jati B unit 5 dan 6 dimulai sejak Agustus 2017 dan diperkirakan selesai pada tahun 2021 nanti.
PLTU Jawa 4 dibangun dengan menggunakan teknologi terbaru yaitu ultra-super-critical (USC). Teknologi ini beroperasi pada tekanan dan suhu di atas titik kritis air. dimana fase gas dan cair dalam keseimbangan sehingga menghasilkan efisiensi yang lebih tinggi. Pembangkit listrik dengan teknologi USC memiliki efisiensi sekitar 8%-10% dibandingkan dengan pembangkit listrik berbasis batubara lainnya, yang membutuhkan konsumsi batubara lebih sedikit dan menghasilkan emisi gas buang yang lebih rendah, sehingga lebih ramah lingkungan.